Always on Saturday (AOS) adalah program yang bertujuan untuk mempromosikan kebiasaan bertanggung jawab pada remaja laki-laki.
"Young men need to be seen as part of their larger social context and skills to cope and make a good decisions within their daily environments"
Pemimpin program ini percaya bahwa tidak mungkin untuk mengerti seorang remaja tanpa mengerti sistem komunitas dimana mereka beroperasi. Sehingga program ini memanfaatkan sistem komunitas untuk menghindari pengaruh negatif dan mengambil dampak positif dari sistem komunitas. Program ini tidak mengutamakan abstinence tetapi lebih mengutamakan hubungan seksual yang aman untuk menunda kedudukan menjadi orang tua sampai secara finansial mereka aman dan matang untuk merawat seorang anak.
Program ini dinamakan always on saturday karena program ini memfasilitasi work-shop dan aktivitas di hari sabtu. Program ini secara langsung memberikan informasi kesehatan dan pelayanan kesehatan reproduksi. AOS juga bekerja sama dengan agensi lain untuk menyediakan pelatihan, pengajaran dan aktivitas rekreasi. Masing - masing remaja laki - laki dalam program ini berpartisipasi dalam 4 tipe pelayanan yang akan mengarahkan mereka melalui "passage to success". Empat pelayanan tersebut termasuk : (a)health and education, (b)employment, (c)special skills, (d)education and tutoring. Program ini menggunakan sesi diskusi kelompok kecil, kunjungan lapangan, nasehat oleh orang dewasa mengenai tanggung jawab seksual dan kesehatan reproduksi.
Remaja laki -laki yang berpartisipasi dalam program ini dibagi menjadi 2 kelompok umur 9-13 tahun dan 14-18 tahun dengan tujuan untuk menyediakan materi diskusi yang tepat sesuai umur.
1. Diskusi kelompok kecil : diskusi untuk mengidentifikasi sistem komunitas seperti sekolah, keluarga, pemerintahan dan bagaimana sistem tersebut berhubungan dengan kehidupan mereka. Remaja laki-laki tersebut diminta untuk berfikir bagaimana hidup dengan menerapkan 5 kunci pertumbuhan personal : feeling, problem-solving, decision-making, planning and goal-setting. Sesi setiap sabtu termasuk diskusi mengenai tanggung jawab seksual. Topik diskusi bervariasi dari perkembangan manusia, kontrasepsi, HIV, penyakit menular seksual dan lain-lain.
2. Kunjungan lapangan : pada sesi ini remaja laki-laki, sebagai sebuah grup dibiarkan untuk belajar mengenai isu yang relevan dengan pencegahan kehamilan remaja dengan berkunjung ke lingkungan namun tidak boleh sendirian. Partisipan juga pergi ke tempat-tempat seperti rumah sakit untuk meningkatkan empati mereka, klinik kesehatan reproduksi dimana mereka akan diterangkan mengenai pelayanan, apotik lingkungan dimana mereka akan mendapatkan informasi bagaimana membeli dan menggunakan kondom.
Partisipan : remaja minoritas, 51% afrika-amerika, 49% Remaja laki-laki Latino Puerto rican, Cuban dan Mexican. Umur bervariasi 9-18 tahun, rata-rata 12 tahun.
Pendanaan: dana yang dibutuhkan AOS per tahun per grup $29,609
Sonenstein, F. L. (1997). Involving males in preventing teen pregnancy: A guide for program planners. pp 34-38
Tidak ada komentar:
Posting Komentar