Program ini memberdayakan kegiatan drama di sekolah untuk
meningkatkan hubungan social dan menurunkan kejadian bullying di sekolah.
Sasaran yang diambil adalah anak kelas 4 dan 5 (usia 9-12 tahun)
dengan jumlah 190 orang. Partisipan diambil dari 2 sekolah dasar dengan status
demografi dan sosioekonomi yang sama di Finlandia Selatan.
Drama program focus dalam membangun empati, kompetensi social,
interaksi guru-murid, orang tua-anak, dan mengenal nilai-nilai serta emosi yang
baik.
Pelaksanaanya pada September 2007-Mei 2008 terdiri dari
- 1. Sesi drama di kelas dengan topik pertemanan, kehilangan teman, bullying, membantu menolong teman sekelas yang di bully dan kekerasan anak berdasarkan 2 manual buku drama à total 4-9 drama
- 2. Follow up aktivitas di rumah antara orang tua dengan anak. Misalnya anak diminta untuk mewawancarai orang tua mereka tentang kehidupan sekolah dan bullying saat orang tua mereka masih sekolah dulu à1-4 follow up
- 3. “Parent’s evening” acara yang diadakan untuk memperkuat interaksi antara sesama orang tua maupun orang tua dengan guru. Acara ini didampingi oleh guru drama sebagai tutor. Tujuannya untuk mengembangkan cara pendampingan orang tua terhadap anaknya khususnya dalam bidang perilaku à 3 kali pertemuan
Data hubungan social di kelas dan pengalaman bullying diambil
dari kuesioner yang sama pada sebelum dan sesudah program sebagai indicator
keberhasilan intervensi.
Joronen, K., Konu, A., Rankin, H.S., Stedt-Kurki, P. (2011). An evaluation of a drama program to enhance social relationships and anti-bullying at elementary school:
a controlled study. Oxford University Press, Vol.21
Mana artikelnya?
BalasHapusMohon maaf lupa saya masukan. Sudah di revisi sekarang. Terima kasih atas komennya pak :)
BalasHapus