Stroke: Working Toward a Prioritized World Agenda

Pencegahan Stroke: 

(1) Membangun inisiatif pencegahan penyakit kronis secara global dengan langkah sebagai fokus utama. 

 (2) Mengenali tidak hanya stroke yang tiba-tiba secara klinis, tetapi stroke yang subklinis halus, jenis yang paling umum dari penyakit serebrovaskular, menyebabkan gangguan fungsi eksekutif.

 (3) Mengembangkan, melaksanakan dan mengevaluasi pendekatan populasi untuk pencegahan stroke.  

(4) Mengembangkan strategi komunikasi kesehatan masyarakat menggunakan (misalnya, media sosial / pemasaran) teknik tradisional dan novel.Program Stroke Manajemen akut: Lanjutkan pembentukan pusat stroke, unit stroke, sistem regional perawatan stroke darurat dan jaringan telestroke.Teknologi dan Komunikasi: 

(1) Bekerja menuju akses tidak terbatas global untuk informasi yang berhubungan dengan stroke.

 (2) Membangun arsip elektronik terpusat dan pendaftar.Foster Kerjasama antara Stakeholder (organisasi stroke yang besar, lembaga swadaya masyarakat, pemerintah, organisasi pasien dan industri) untuk meningkatkan perawatan stroke.Mendidik dan memberi energi profesionalkepada pasien, masyarakat dan pembuat kebijakan dengan menggunakan "Kesehatan Otak" konsep yang memungkinkan promosi langkah-langkah pencegahan.

Mengembangkan kelompok kepemimpinan yang akan bekerja dengan organisasi-organisasi yang ada untuk menetapkan dan menganjurkan agenda pencegahan penyakit kronis stroke sebagai fokus utama dan pembentukan strategi formal untuk mengurangi gaya hidup tidak sehat dan faktor risiko lainnya.
    Membangun kolaborasi antara dan representasi dari organisasi besar kesehatan dan / atau kelompok advokasi (misalnya, WHO, World Federation of Neurology [WFN], Stroke Organization [WSO] Dunia, World Heart Federation, National Institutes of Health [NIH], dan Fogarty International Center , Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit [CDC], American Heart Association [AHA], organisasi Stroke Eropa [ESO], kronis Penyakit Action Group, organisasi pemeliharaan kesehatan, dll).
    Memasukkan mekanisme monitoring penelitian hemat biaya ke dalam strategi keseluruhan.
    Pemerintah dan industri harus terwakili dalam kolaborasi ini.Gunakan dan Promosikan Pendekatan Penduduk untuk Pencegahan Stroke rekomendasipendekatan baru di Amerika Serikat dan beberapa daerah lainnya mungkin termasuk:

•  Menghasilkan pergeseran paradigma antara penyedia asuransi kesehatan, pemerintah, dan profesional kesehatan terhadap penekanan utama pada program kesehatan dan pendidikan pencegahan yang memadai dan efektif. 
• Pertimbangkan membangun sebuah situs web terpusat untuk inklusif pencegahan penyakit kronis pencegahan stroke dan media sosial / pemasaran, termasuk namun tidak terbatas pada Twitter, Facebook, MySpace, LinkedIn, YouTube, dan blog. Karena tingkat penggunaan tingginya penetrasi internet dan telepon seluler, kendaraan komunikasi ini harus dipertimbangkan untuk mengkomunikasikan pesan-pesan dan diteliti untuk efektivitas biaya. 
•  Membangun kolaborasi antara kelompok global kronis pencegahan penyakit, organisasi advokasi kesehatan stroke yang lokal, dan kantor pencegahan penyakit kronis pemerintah.
  
•   Gunakan petugas kesehatan masyarakat untuk menyediakan sarana untuk membantu dalam memberikan akses ke perawatan kesehatan, kepatuhan terhadap rejimen pengobatan, dan adopsi keseluruhan kesehatan jantung yang ideal di tingkat masyarakat.
  
•  Mengembangkan insentif positif untuk: (a) dokter yang berhasil mencapai kontrol risiko gaya hidup pada pasien mereka (misalnya, membayar-untuk-kinerja); dan (b) pasien / pekerja yang mematuhi perilaku gaya hidup sehat.
  
• Menggabungkan penggunaan yang lebih luas dari alat skrining risiko vaskular global.
   
• penelitian tambahan untuk menentukan manfaat dari perilaku gaya hidup sehat dan cara yang paling efektif untuk mengubah perilaku.

 


https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3712843/