DANCE FOR HEALTH



Ini merupakan salah satu program yang dilakukan di salah satu sekolah dasar di California. Siswa dari sekolah ini merupakan 40% Hispanik dan 60% Afroamerika. Program ini merupakan salah satu pilihan kegiatan ekstrakurikuler dan tidak ada paksaan bagi siswa untuk begabung. Kegiatan ini berhasil menjaring setengah siswa. Kegiatan ini dilakukan tiga kali per minggu selama 12 minggu.  Kegiatan ini dilakukan 5 menit pemanasan, 40 menit senam aerobik intensitas sedang-berat, dan 5 menit pendinginan. Musik yang digunakan selama kegiatan ini dipilih oleh siswa sehingga siswa tidak bosan. Biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan ini  tidak banyak, yaitu hanya untuk portable cassette player dan untuk pembelian beberapa doorprize. Siswa yang mengikuti kegiatan ini mengalami penurunan berat badan yang lebih besar dan denyut nadi yang lebih rendah daripada siswa yang tidak mengikuti kegiatan ini.
Flores, R. (1995). Dance for health: improving fitness in African American and Hispanic adolescent. Public Health Rep., 110(2):189-193.

3 komentar:

  1. Ya ini contoh program public health melalui sekolah.
    Silakan cari progagram sejenis. Pelajari kelebihan-kelebihan dari masing-masing program yang kita pelajari.
    Si penulis menganggap program ini inovatif.Dalam hal apa program ini dianggap inovatif?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau anda buka google scholar dari artikel di atas. Coba buka lagi artikel yang mensitasi program ini. (cited 241 paper). Pelajari paper-paper yang mengutip artikel itu.

      Dance for health: improving fitness in African American and Hispanic adolescents.
      R Flores - Public health reports, 1995 - ncbi.nlm.nih.gov
      Synopsis.................................... Cardiovascular disease begins early in life but might be
      prevented or delayed by primary prevention programs designed for children and
      adolescents. Regular physical activity is an important part of primary prevention programs, ...
      Cited by 241 Related articles All 9 versions Cite Save
      Create alert

      Hapus
  2. Program ini dianggap penulis menarik karena program intervensi ini menyasar remaja minoritas dengan pendekatan budaya.Penulis juga menyatakan jjika aktivitas fisik lebih dapat mengubah kebiasaan hisup daripada jenis pendekatan lain.

    Siap Pak. Nanti saya mencari lagi program-program sejenis. Matur nuwun atas asupan dan sarannya.

    BalasHapus